Nasional

Transformasi Polri di Era 4.0: Responsivitas, Inovasi, dan Kepercayaan Publik

badge-check


Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Irjen. Pol.Dadang Hartanto  (Foto : Humas Polri) Perbesar

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Irjen. Pol.Dadang Hartanto (Foto : Humas Polri)

JEJAKNARASI.ID.JAKARTA – Era digital telah mengubah ekspektasi masyarakat terhadap pelayanan publik, termasuk Kepolisian.

Polri dihadapkan pada tantangan untuk tidak hanya menegakkan hukum, tetapi juga membangun sistem pelayanan yang cepat, transparan, dan berorientasi pada kebutuhan warga.

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Irjen. Pol.Dadang Hartanto menegaskan, keberhasilan Polri dalam menjawab tantangan ini akan sangat bergantung pada kemampuannya beradaptasi dengan teknologi serta mengedepankan pendekatan humanis.

Hal tersebut disampaikan saat dirinya hadir dalam acara Seminar Nasional bertajuk “Mewujudkan Pelayanan Polri yang Responsif dan Berorientasi pada Harapan Masyarakat dalam Menghadapi Tantangan Era 4.0 dan Transformasi Digital”.

Tidak hanya itu, Dadang menekankan, responsivitas Kepolisian harus lebih dari sekedar kecepatan dalam menangani laporan.

“Membangun Polri yang responsif berarti memastikan setiap interaksi dengan masyarakat mencerminkan profesionalisme, akuntabilitas, dan empati. Teknologi hanya menjadi alat bantu, tetapi kunci utamanya adalah komitmen dalam membangun kepercayaan publik,” paparnya di Jakarta, Senin (17/3/20250

Tak hanya menyoroti aspek teknologi, Dadang menambahkan, pentingnya pendekatan berbasis empati dalam praktik Kepolisian.

Sementara,Hasil penelitian mahasiswa STIK angkatan ke-82 mengungkap bahwa peningkatan kepercayaan publik terhadap Polri tidak hanya bergantung pada kecanggihan sistem, tetapi juga pada bagaimana aparat kepolisian memperlakukan masyarakat dengan sikap yang lebih humanis.

“ Keberhasilan Polri bukan hanya diukur dari keberanian dalam menegakkan hukum, tetapi juga dari kemampuannya dalam membangun hubungan yang lebih harmonis dengan masyarakat “ tutup Dadang.** 

Lainnya

Tutup Pelaksanaan Haji, Menag Beberkan Kesuksesan Ibadah Haji 2025

14 Juli 2025 - 20:36 WIB

Pemulangan Jemaah Haji Selesai, 40 Jemaah Masih Dirawat di Saudi, Ini Nomor KUH yang Bisa Dihubungi Keluarga

14 Juli 2025 - 19:38 WIB

Legislator Riyono Caping Soroti Maraknya Peredaran Beras Oplosan

14 Juli 2025 - 18:35 WIB

Mentan Umumkan 212 Merek Beras Oplosan, Komisi IV: Mafia Pangan Harus Dipenjara dan Cabut Izinnya

14 Juli 2025 - 18:09 WIB

Kementan Bongkar Praktik Beras Premium Oplosan

14 Juli 2025 - 17:59 WIB

Trending di Nasional