Menu

Mode Gelap

Politik

Tak Bisa Kendalikan Anak Buah, Selamat Ginting: Insya Allah Oktober Listyo Sigit Diganti

badge-check


					Kapolri, Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo Perbesar

Kapolri, Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo

JEJAKNARASI.ID, JAKARTA – Presiden Prabowo tidak lama lagi akan mencopot Kapolri, Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo. Hal itu disampaikan pengamat politik dan militer UNAS, Selamat Ginting.

Sosok Listyo Sigit menjadi sorotan usai demonstrasi besar-besaran yang berujung ricuh di berbagai daerah pada akhir Agustus lalu.

Bukan hanya itu saja, brading public yang menganggap Listyo Sigit bagian dari geng Solo pun jadi alasan logis pencopotan dirinya.

“Menurut saya, Oktober Listyo Sigit Insya Allah diganti. Karena situasinya juga, begini logikanya: Listyo Sigit sudah hampir 5 tahun, lebih dari 4,5 tahun tidak logis,” ujar Selamat Ginting, dikutip dari youtube Abraham Samad Speak Up, Jumat (12/9/2025).

Ginting mencontohkan peristiwa Malapetaka Lima Belas Januari (Malari), yaitu aksi demonstrasi mahasiswa dan kerusuhan yang terjadi pada tanggal 15-16 Januari 1974.

Menurutnya, terdapat 20 Jenderal yang diberhentikan Presiden Soeharto. Termasuk diantaranya Soemitro dan Ali Moertopo.

Sehingga untuk kasus kerusuhan akhir Agustus lalu, tidak cukup hanya BG yang diberhentikan sebagai Menko PolKam. Tetapi seharusnya Listyo Sigit juga diberhentikan selaku pimpinan Polri.

“Dulu TNI yang berada di depan. Sekarang menghadapi kerusuhan masa kan polisi, jadi harus diberhentikan. Harusnya Kapolri, Kabaintelkamnya, Kabaharkam, termasuk Komandan Korps Brimob juga (diberhentikan),” ucapnya.

Selain itu, Ginting menilai seharusnya para Kapolda yang mengendalilan wilayahnya ikut dicopot, seperti Kapolda Metro Jaya, Kapolda Sulsel, Kapolda Jabar, Kapolda Jatim.

“Listyo Sigit tidak bisa lagi mengendalikan anak buahnya. Anak buahnya kemungkinan juga loyalitasnya tidak lurus lagi. Kenapa? Karena dia seperti sedang menaiki perahu yang sudah bocor, akan tenggelam, jadi ngapain lagi gua loyal sama dia. Institusi ini berbahaya sekali,” tegasnya.

“Ini momentum juga bagi Prabowo untuk melakukan reformasi besar-besaran terhadap lembaga Kepolisian,” pungkasnya. ***

Lainnya

Gatot Nurmantyo: Prabowo Memikul Beban Berat Akibat Legacy Rezim Jokowi

7 September 2025 - 20:43 WIB

PAN Nonaktifkan Eko Patrio dan Uya Kuya Sebagai Anggota DPR

31 Agustus 2025 - 19:42 WIB

DPR Pernah dibubarkan Lewat Jalan Non Konstitusional

25 Agustus 2025 - 11:24 WIB

Dpr pernah dibubarkan

Dianggap Jadi Bagian Dari Geng Solo, Pengamat Politik Ini Minta Presiden Prabowo Copot Kapolri

4 Agustus 2025 - 21:01 WIB

Hensat Kritik UGM yang Tak Merespon Isu Ijazah Jokowi Buatan Pasar Pramuka 

6 Juli 2025 - 21:51 WIB

Trending di Politik