Menu

Mode Gelap

Ekonomi & Bisnis

Regulator Hingga Raksasa Kripto Berkumpul di Jakarta: Indonesia Siap Masuki Era DeFi 2030

badge-check


					Peserta Forum Indonesia–Berachain DeFi saat foto bersama . (Foto : ist) Perbesar

Peserta Forum Indonesia–Berachain DeFi saat foto bersama . (Foto : ist)

JEJAKNARASI.ID.JAKARTA – Forum Indonesia–Berachain DeFi yang berlangsung di Hotel Mulia, Jakarta, menarik perhatian para regulator, pelaku  industri kripto, hingga institusi global. 

Pasalnya forum tersebut menandai semakin terbukanya arah pengembangan ekosistem Web3 dan DeFi di Indonesia.

Sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai pasar strategis di kawasan Asia Tenggara.

Hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan OJK, INDODAX, Batoshi Foundation, dan Dolphin Finance (MyDoFi) yang didukung perusahaan teknologi asal AS, Nano Labs.

Head of APAC Berachain Ella Qiang menyebut, kegiatan ini menandai semakin terbukanya arah pengembangan ekosistem Web3 dan DeFi di Indonesia. Sekaligus menegaskan posisi Indonesia sebagai pasar strategis di kawasan Asia Tenggara.

Dalam forum tersebut, Ella Qiang juga menyoroti pesatnya perkembangan ekosistem Berachain yang kini mencatat nilai lebih dari $1,15 miliar dan pendapatan aplikasi tahunan mencapai $62 juta.

“Konsep Proof of Liquidity-Po adalah mekanisme yang mengalirkan likuiditas blockchain langsung ke aplikasi produktif. Sehingga struktur ekonomi Indonesia yang didominasi UMKM, arus remitansi semakin  besar, dan masyarakat yang mobile-native menjadikan Indonesia “salah satu pasar paling ideal” untuk PoL,” jelas Ella Qiang dalam sambutanya di Hotel Mulia, Jakarta Jumat (12/12/2025).

Sementara itu, perwakilan Divisi Aset Kripto OJK menyebut Indonesia saat ini mendorong inovasi industri aset digital, namun tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian. 

Selain itu, OJK juga membuka pintu bagi pengembangan produk blockchain, DeFi, BTC-Fi hingga model Digital Asset Treasury (DAT).

“Hal itu guna memenuhi standar transparansi dan perlindungan investor,” sebut OJK.

Di tempat yang sama, Batoshi Foundation melalui CEO nya Vasily Medvedev mengumumkan pembaruan BVT dan Ekspansi Komunitas Global.  Dengan memperkenalkan rangkaian pembaruan pada ekosistem BVT.

Seperti bBGT, derivatif baru yang menangkap reward validator dan Model deflasi BVT jalur ganda serta perluasan BVT Bond untuk memperkuat kedalaman likuiditas.

“Ekspansi komunitas Batoshi sudah merambah Tiongkok, Korea, Indonesia, Vietnam, dan Eropa. Batoshi kini menjadi salah satu komunitas BTC-Fi dengan pertumbuhan tercepat secara global,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Dolphin Finance (MyDoFi)  memaparkan kolaborasinya dengan Nano Labs (NASDAQ: NA). Sebagai perusahaan teknologi publik asal AS, Nano Labs dinilai membawa standar kepatuhan dan keamanan tingkat institusi ke platform MyDoFi.

“Kami menawarkan akses mudah ke strategi yield DeFi non-kustodial dengan teknologi seperti Transparansi penuh on-chain, Protokol blue-chip yang telah diaudit dan Arsitektur keamanan Cobo MPC dan EIP-4337,” bebernya.

Ditambahkan, Platform ini membawa visi besar “Indonesia 2030”, untuk mendorong lebih dari $100 miliar arus modal aset digital. Serta  patuh regulasi dan memperluas inklusi keuangan bagi jutaan masyarakat yang belum memiliki akses layanan bank.

Di sisi lain, INDODAX menegaskan komitmennya untuk menjadi jembatan antara inovasi global dan pasar Indonesia. Bursa ini bahkan mengisyaratkan kemungkinan kolaborasi lebih luas dengan proyek-proyek internasional guna mempercepat adopsi DeFi di dalam negeri.

Sebagai informasi, forum hasil kerjasama antara Berachain dengan PT Dragon Parcel Solution ini memperlihatkan momentum positif bagi perkembangan Web3 di Indonesia.

Dengan dukungan regulator, kesiapan bursa lokal, ekspansi jaringan global, hingga hadirnya produk DeFi berstandar institusi, Indonesia dinilai berada di jalur yang tepat untuk menjadi pusat aset digital Asia Tenggara.

Acara ditutup dengan sesi networking yang dihadiri ratusan peserta, dengan antusiasme tinggi terhadap inisiatif ekosistem Berachain yang akan segera diluncurkan di Indonesia.**

 

Temukan berita-berita terbaru dan terpercaya dari JEJAKNARASI.ID di GOOGLE NEWS. Untuk Mengikuti silahkan tekan tanda bintang.
Lainnya

Inflasi November 2025 Melambat 2,72% (y.o.y), LPEM FEB UI Beber Penyebabnya

17 Desember 2025 - 23:33 WIB

Resmikan Fasilitas VinFast Automobile, Menko Airlangga Dorong Penguatan Kendaraan Listrik Nasional

16 Desember 2025 - 10:33 WIB

Menko Airlangga : Hilirisasi dan Industrialisasi Kunci Indonesia Naik Kelas

12 Desember 2025 - 23:43 WIB

OJK Resmikan EPIKS di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidiin, Jakarta Timur

12 Desember 2025 - 23:11 WIB

Trending di Ekonomi & Bisnis