JEJAKNARASI.ID – Bantuan sosial (bansos) merupakan strategi vital pemerintah dalam menopang daya beli serta kesejahteraan kelompok masyarakat berpenghasilan rendah.
Kendati demikian, kepesertaan program ini bersifat dinamis. Melalui proses pemutakhiran data secara berkala, status kepesertaan dapat dicabut apabila penerima dinilai sudah tidak lagi memenuhi persyaratan yang ditetapkan.
Masyarakat perlu memahami alasan data penerima bansos bisa hilang dan juga perlu tahu solusi yang harus dilaksanakan.
Pertama-tama kita perlu mengecek status kepesertaan terlebih dahulu, berikut langkah-langkahnya:
- Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id;
- Pilih wilayah sesuai data kependudukan di KTP;
- Masukan nama lengkap sesuai KTP;
- Ketik kode verifikasi (Captcha);
- Klik pencarian data;
Jika terdaftar, sistem akan menampilkan status kepesertaan, jenis bantuan dan tanggal penyaluran.
Alasan Data Kepesertaan Penerima Bansos Bisa Hilang
Berikut faktor secara umum penyebab data bansos bisa hilang:
- Data kependudukan tidak valid atau ganda;
- Tidak lolos verifikasi atau survei lapangan;
- Tidak masuk dalam pembaharuan DTSEN terbaru;
Solusi Jika Data Penerima Bansos Tidak Ditemukan atau Tidak Terdaftar
Berikut solusi atau tidaklanjut jika data tidak ditemukan:
- Mengajukan sanggahan atau usulan melalui situs resmi cekbansos;
- Melapor ke Desa atau Kelurahan untuk pembaharuan data;
- Mengikuti proses verifikasi sesuai arahan pendamping sosial;
Jika dari hasil pemutakhiran data terbaru kamu dianggap sudah mampu atau tidak sesuai kriteria lagi, maka bantuan tersebut tidak akan dilanjutkan.









