JEJAKNARASI.ID, BATU – Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, memberikan apresiasi kepada para pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Samadi yang dengan kesadaran sendiri membongkar lapak mereka sebelum tenggat waktu yang ditentukan dalam surat peringatan.
Pembongkaran ini dilakukan secara sukarela dan berjalan dengan kondusif tanpa adanya tindakan represif dari pihak berwenang. Para PKL memahami bahwa trotoar adalah fasilitas umum yang harus dikembalikan fungsinya untuk kepentingan bersama. Dengan tindakan ini, Jalan Samadi kini bersih dari lapak-lapak yang sebelumnya menghambat akses pejalan kaki.
“Pedestrian atau trotoar adalah fasilitas umum yang menjadi hak setiap orang untuk menggunakannya. Termasuk di Jalan Samadi yang saat ini sudah bersih dari PKL. Terima kasih kepada para pedagang yang ikhlas secara mandiri untuk membongkar lapaknya dan menjadikan jalan ini lebih indah dan tentu nyaman bagi semua yang lewat daerah ini,” ujar Aries Agung Paewai, Jumat (31/1).
Sebelumnya, para PKL di lokasi tersebut telah menerima surat peringatan untuk membongkar sendiri lapak mereka sebelum tenggat yang ditentukan. Kesadaran dan kesediaan mereka untuk mematuhi aturan tanpa perlu tindakan paksa menjadi contoh kedewasaan dalam menjaga ketertiban kota.
Langkah ini juga sejalan dengan upaya Pemkot Batu dalam menata kawasan kota agar lebih rapi dan nyaman bagi masyarakat. Pemerintah berharap kesadaran yang telah ditunjukkan oleh PKL Jalan Samadi bisa menjadi contoh bagi lokasi lain yang mengalami permasalahan serupa.
Hingga saat ini, tidak ada laporan mengenai kendala atau insiden dalam proses pembongkaran. Semua berjalan lancar berkat kerja sama yang baik antara PKL dan pemerintah kota.