JEJAKNARASI.ID, JAKARTA – Gedung PT Terra Drone di jalan Letjen Suprapto Cempaka Baru Kemayoran Jakarta Pusat terbakar.
Sekitar 28 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan bersama 101 petugas guna memadamkan api. Dikabarkan, 20 pekerja meninggal dunia akibat terjebak di lantai atas gedung tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol.Susastyo Purnomo Condro membenarkan adanya korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Ia menambahkan, diperkirakan korban berjumlah 20 orang, salah satunya perempuan Hamil.
Saat ini korban yang sudah berhasil dievakuasi berjumlah 20 orang, lima laki-laki dan lima belas perempuan,” ucapnya kepada awak media di lokasi kejadian Selasa (9/12/2025).
Susatyo mengatakan, saat ini petugas terus melakukan penyisiran hingga ke lantai enam. Sejauh ini, kata Susatyo penyisiran telah dilakukan hingga ke lantai lima.
“Untuk lantai 4 dan 5 sudah disisir, saat ini berarti lantai enam, menurut keterangan teman-teman Damkar yang bertugas untuk menuju ke lantai tersebut sangat sulit,”ujarnya.
Menurut Susatyo, kebakaran terjadi diduga berawal dari sebuah baterai yang ada di lantai satu gedung tersebut.
Kebakaran melanda Gedung Terra Drone yang berlokasi di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat (Jakpus) pada Selasa (9/12) siang. Kebakaran diduga berawal dari sebuah baterai yang ada di lantai 1 gedung tersebut.
“Sekitar pukul 12.30 memang ada baterai di lantai 1, itu yang terbakar. Kemudian sempat dipadamkan oleh karyawan, kemudian ternyata baterai bakar ini menyebar karena di lantai 1 ini adalah salah satu tempat gudangnya,” jelas Susatyo
Saat kejadian, karyawan sedang istirahat makan siang. Sebagian karyawan disebut berada di luar, sedangkan sebagian lainnya naik ke lantai dua hingga enam untuk beristirahat.
“Kemudian pada saat terbakar, api semakin membesar, kemudian asap itu sampai naik ke lantai enam,” tandasnya.**









