Menu

Mode Gelap
Bocah Balita Ditemukan Terbakar di Rumah Kontrakan yang Terkunci Dari Luar, Polres Metro Tangerang Kota Lakukan Penyelidikan Kendalikan Inflasi, Sekjen Kemendagri Ingatkan Pemda Rutin Turun ke Pasar untuk Cek Harga Pangan Korpri Kemendagri Dorong ASN Manfaatkan Marketplace Digital untuk Tingkatkan Kesejahteraan Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah, Suban Pendapatan Jakpus Sosialisasikan Pemahaman Peraturan Pajak Daerah Usai Lantik PPIH, Kepala BP Haji Gus Irfan Awasi Meal Test Jemaah Haji: Fokus pada Lansia dan Asupan Bergizi Kemenag Raih Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024 dari Ombudsman RI

Nasional

Usai Lantik PPIH, Kepala BP Haji Gus Irfan Awasi Meal Test Jemaah Haji: Fokus pada Lansia dan Asupan Bergizi

badge-check


					 Kepala Badan Penyelenggara Haji Moch. Irfan Yusuf, yang akrab disapa Gus Irfan. (Foto : Kemenag) Perbesar

Kepala Badan Penyelenggara Haji Moch. Irfan Yusuf, yang akrab disapa Gus Irfan. (Foto : Kemenag)

JEJAKNARASI.ID.JAKARTA – Kementerian Agama resmi melantik 23 orang Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar Tahun 1446H/2025M di Aula Wisma Shafa, Asrama Haji Makassar, Jum’at (25/4/2025) yang dirangkaikan dengan kegiatan meal test atau uji coba menu katering bagi jemaah haji selama penerbangan.

PPIH Embarkasi Makassar (UPG) dilantik oleh Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kemenag RI Akhmad Fauzin mewakili Dirjen Penyelenggaran Haji Dan Umrah Kemenag RI, disaksikan oleh Kepala Badan Penyelenggara Haji Moch. Irfan Yusuf, yang akrab disapa Gus Irfan.

Dalam penilaian tes makanan (meal tes), Gus Irfan menyempatkan diri melihat langsung beragam menu makanan yang disiapkan oleh maskapai Garuda Indonesia selaku penyedia layanan.

Menu yang ditampilkan mencakup makanan utama hingga camilan pendamping, yang nantinya akan dikonsumsi oleh ribuan jemaah haji dari Embarkasi Makassar.

“Meal test ini sangat penting. Saya titip kepada pihak katering, terutama terkait menu untuk jemaah haji lansia. Mulai dari bubur, vitamin, mineral, hingga karbohidrat harus diperhatikan. Makanan harus mudah dicerna, memberi energi, dan tidak cepat basi karena jumlah jemaah yang dilayani sangat banyak,” kata Gus Irfan.

Dia menekankan asupan makanan selama perjalanan haji berperan penting dalam menjaga kesehatan jemaah. Oleh karena itu, selain kualitas dan kandungan gizi, keamanan makanan juga menjadi perhatian utama.

Gus Irfan juga memastikan makanan yang disiapkan telah tersertifikasi halal, dan cocok dengan selera mayoritas jemaah asal Indonesia.

“InsyaAllah makanannya sesuai dengan selera orang Indonesia. Semuanya aman dan halal,” tegas dia

Sebanyak 15.546 jemaah haji akan diberangkatkan dengan 41 kloter melalui Embarkasi Makassar yang berasal dari 8 Provinsi, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat.**

Facebook Comments

Lainnya

Kendalikan Inflasi, Sekjen Kemendagri Ingatkan Pemda Rutin Turun ke Pasar untuk Cek Harga Pangan

28 April 2025 - 21:53 WIB

Korpri Kemendagri Dorong ASN Manfaatkan Marketplace Digital untuk Tingkatkan Kesejahteraan

28 April 2025 - 21:43 WIB

Kemenag Raih Penghargaan Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024 dari Ombudsman RI

28 April 2025 - 21:14 WIB

Kunjungi Unissula Semarang, Ketua KPPU Ajak Kampus Dukung Revisi UU Persaingan usaha

25 April 2025 - 23:13 WIB

Kemenag Kembali Umumkan Hasil Seleksi Calon PPIH 2025

25 April 2025 - 21:33 WIB

Trending di Nasional